SIDOARJO – Lapas Sidoarjo punya strategi sendiri untuk membangun zona integritas (ZI) menuju WBK/ WBBM. Tidak sekedar deklarasi, hari ini (25/4) pihak lapas juga melaunching radio internal ‘suara delta bui’.
Selain untuk memudahkan pembinaan, media itu diharapkan bisa menjadi saluran untuk mensosialisasikan pembangunan ZI kepada para WBP.
Kegiatan yang diselenggarakan di lobby Lapas itu dihadiri Kadiv Administrasi Haris Sukamto dan Kadivpas Pargiyono. Dari pihak eksternal ada perwakilan dari forkopimda dan Ombudsman RI Jatim.
Dalam sambutannya, Haris mengungkapkan setidaknya ada dua hal yang menjadi tantangan utama dalam pembangunan ZI. Yaitu mengubah mindset dan budaya kerja. Dia mengungkapkan bahwa pimpinan harus menjadi role model.
“Namun, jangan hanya pimpinan saja yang bersemangat untuk memajukan Lapas, tetapi juga seluruh pegawai,” urainya.
Sementara itu, Kalapas Sidoarjo M Susanni berharap support dari para stakeholder. Agar ke depannya, lebih mudah berkoordinasi untuk mencapai predikat WBK/ WBBM. Sedangkan program radio internal dibuat agar meningkatkan pembinaan dan sosialisasi kepada pegawai dan WBP.
Radio tersebut tidak menggunakan frekuensi, hanya pengeras suara namun mengadopsi konsep siaran radio. “Kami berharap bimbingan dan dukungan dari Kanwil agar bisa benar-benar mendapatkan predikat WBK/ WBBM nantinya,” tuturnya. (Red).
