• Latest
  • Trending
Ketua DPR Minta KADIN Majukan Kebudayaan Nasional

Ketua DPR Minta KADIN Majukan Kebudayaan Nasional

27/11/2018
Irjen Kemenkumham Apresiasi Inovasi Layanan Imigrasi Tanjung Perak

Irjen Kemenkumham Apresiasi Inovasi Layanan Imigrasi Tanjung Perak

02/02/2023
Verico Sandi di Lantik jadi Kakanim Tanjung Perak

Verico Sandi di Lantik jadi Kakanim Tanjung Perak

12/01/2023
Capaian Kinerja Kantor Imigrasi Tobelo Tahun 2022

Capaian Kinerja Kantor Imigrasi Tobelo Tahun 2022

29/12/2022
Silmy Karim Ditunjuk Sebagai Dirjen Imigrasi

Silmy Karim Ditunjuk Sebagai Dirjen Imigrasi

26/12/2022
14.057 Narapidana Terima Remisi Natal 2022, 95 Orang Langsung Bebas

14.057 Narapidana Terima Remisi Natal 2022, 95 Orang Langsung Bebas

24/12/2022
Advertisement
ADVERTISEMENT
  • Tentang Kami
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Minggu, Februari 5, 2023
  • Login
LimaMenit.id
  • News
    • Internasional
  • Nasional
  • Pemerintah
    • Ekonomi
    • Bisnis
    • Industri
  • Parlemen
  • Polhukam
    • Politik
    • Hukum
    • Kumham
    • Hukrim
    • Hankam
  • Regional
  • Gaya Hidup
    • Entertainment
    • Musik
    • Kuliner
    • Traveling
  • Indeks Berita
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Otomotif
    • Tekno
    • Bismikaallah
    • Advertorial
No Result
View All Result
  • News
    • Internasional
  • Nasional
  • Pemerintah
    • Ekonomi
    • Bisnis
    • Industri
  • Parlemen
  • Polhukam
    • Politik
    • Hukum
    • Kumham
    • Hukrim
    • Hankam
  • Regional
  • Gaya Hidup
    • Entertainment
    • Musik
    • Kuliner
    • Traveling
  • Indeks Berita
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Otomotif
    • Tekno
    • Bismikaallah
    • Advertorial
No Result
View All Result
LimaMenit.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Pemerintah
  • Parlemen
  • Regional
  • Politik
  • Hukum
  • Kumham
  • Hukrim
  • Hankam
  • Olahraga
Home Parlemen

Ketua DPR Minta KADIN Majukan Kebudayaan Nasional

by Aditiya Sulistiawan
27/11/2018
Reading Time: 4 mins read
0
Ketua DPR Minta KADIN Majukan Kebudayaan Nasional
2.8k
SHARES
5.6k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

SOLO – Ketua DPR RI Bambang Soesatyo meminta Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia tidak hanya fokus pada aktivitas bisnis semata. Namun, juga turut mengambil peran besar dalam memajukan kebudayaan nasional serta kearifan lokal.

“Saya mengapresiasi inisiatif KADIN Indonesia yang memadukan kirab budaya dalam Rapimnas KADIN Indonesia. Melalui kirab budaya, KADIN Indonesia memperlihatkan nafas baru yang lebih segar, lebih dekat dengat rakyat, lebih dekat dengan identitas bangsa yang berkebudayaan,” ujar Bamsoet, sapaan akrabnya, saat mengikuti kirab budaya KADIN Indonesia, di Solo, Jawa Tengah, Selasa (27/11/2018).

Kirab budaya yang diselenggarakan KADIN Indonesia ini diikuti ratusan rombongan budaya berpakaian adat. Puluhan kereta kuda, mobil hias, sanggar seni budaya, serta berbagai elemen masyarakat meramaikan kirab yang mengambil rute dari Stadion Sriwedari hingga Balai Kota Surakarta.

Baca: Kadin Jatim Bantu Wujudkan Stabilisasi Harga Pangan

BacaJuga:

Puan Maharani Ingatkan Pemda Antisipasi Keramaian di Tempat Wisata

Puan Maharani Ingatkan Pemda Antisipasi Keramaian di Tempat Wisata

07/04/2022
7.6k
Puan Maharani Minta Perlindungan Perempuan Harus jadi Prioritas

Puan Maharani Minta Perlindungan Perempuan Harus jadi Prioritas

08/03/2022
9.5k
Datangi Lokasi Banjir di Lamongan, Puan Dorong Normalisasi Sungai dan Pembuatan Pintu Air

Datangi Lokasi Banjir di Lamongan, Puan Dorong Normalisasi Sungai dan Pembuatan Pintu Air

02/03/2022
9.3k
Penandatanganan prasasti pembangunan kantor pusat MPN Pemuda Pancasila di Kawasan IKN Nusantara.

Pemuda Pancasila Akan Bangun Kantor Pusat di IKN Nusantara

26/02/2022
28.8k

Bamsoet yang mengenakan pakaian adat Jawa menuturkan, kemajuan pembangunan sebuah bangsa tidak hanya ditunjukan oleh tingginya gedung pencakar langit, mewahnya pusat perbelanjaan, maupun gemerlapnya cahaya lampu kota. Tetapi juga harus ditunjukan dengan tumbuh suburnya perilaku budaya dalam kehidupan masyarakat sebagai pelaku utama ekonomi.

“Pertumbuhan ekonomi tanpa menyentuh aspek budaya hanya akan melahirkan konsumerisme tanpa kontrol. Masyarakat menjadi lupa esensi utama ekonomi sebagai wujud gotong royong membantu sesama. Aktifitas ekonomi yang tidak melibatkan aspek budaya juga akan membuat orang sibuk mengeruk pundi-pundi kekayaan tanpa memperhatikan lingkungan alam maupun kondisi sosial sekitar,” kata Bamsoet.


Karenanya, Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia bidang Hubungan Antar Lembaga ini berharap, Rapimnas yang berlangsung dari tanggal 26-29 November 2018 akan membawa hasil yang mencerahkan. Bukan hanya bagi pembangunan ekonomi dalam skala nasional, melainkan juga bagi perekonomian rakyat di daerah dalam skala lokal.

“KADIN Indonesia bukan hanya milik pengusaha korporasi besar saja, namun juga milik semua pengusaha dan wirausaha Indonesia. Dari muda sampai yang senior, semua punya peran yang sama dalam berkontribusi memajukan ekonomi rakyat. Sektor UMKM juga menjadi bagian yang tidak kalah penting untuk diperhatikan,” tutur Bamsoet.

Baca: La Nyalla: Rapimnas Kadin Penting Untuk Menjaga Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Legislator Partai Golkar ini menambahkan, setelah sukses membangun infrastruktur untuk meningkatkan konektifitas penduduk antar wilayah, pemerintah dan KADIN Indonesia masih mempunyai tantangan besar dalam mendorong peningkatan ekspor produk nasional. Pergerakan barang dan jasa tidak hanya harus tumbuh di dalam negeri saja, melainkan juga harus menembus ke mancanegara.

“Perang dagang antara Tiongkok dan Amerika membuat ekonomi global menjadi demam. Indonesia tidak boleh larut dalam kondisi seperti ini. Kita harus bisa mencukupi kebutuhan nasional dari produktifitas di dalam negeri. Bahkan, seharusnya kita yang mengekspor kebutuhan barang dan jasa berbagai negara-negara dunia. Tantangan ini yang harus bisa dijawab pemerintah bersama KADIN Indonesia,” tambah Bamsoet.

Respon Positif Keinginan KADIN Tunda Pembahasan RUU KUP

Selain itu, Bambang juga merespon positif keinginan KADIN Indonesia yang menyetujui penundaan pembahasan RUU Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (RUU KUP). Penundaan tersebut bisa berefek positif dalam perumusan daftar inventarisasi masalah (DIM), mengingat masih banyaknya subjek pajak yang belum terjangkau, seperti pada industri ekonomi digital.

“Penyertaan hukuman kepada para pemungut pajak yang melakukan pelanggaran juga perlu dimasukan dalam RUU KUP. Karena setiap pelanggaran yang terjadi, tindak pidana bukan hanya pada si wajib pajak saja. Pasti selalu ada unsur kerjasama dengan pihak perpajakan. Perumusan sanksi hukumnya harus dilakukan secara mendalam, tidak bisa sembarangan dan asal-asalan,” ujarnya

Bamsoet menilai penundaan pembahasan RUU KUP bukanlah sebuah kemunduran. Melainkan menjadi pijakan yang kuat agar pembahasannya bisa dilakukan secara komprehensif, tidak terburu-buru dan bisa menjawab berbagai permasalahan seputar perpajakan. Terutama, dalam hal tata cara pelaksanaan hak dan kewajiban yang lebih sederhana.

“Jangan sampai orang mau bayar pajak, malah dipersulit karena aturannya ‘njelimet’. Kita ingin jadikan membayar pajak sebagai sebuah lifestyle yang menunjukan kebanggaan. Disisi lain, pemerintah juga harus transparan dalam penggunaan uang rakyat yang dipungut dari pajak. Jangan sampai rakyat sudah rela memberikan uangnya, malah di korupsi dan jadi bahan bancakan,” tutur Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia bidang Hubungan Antar Lembaga.

Baca: Ekonomi Global Tak Pasti, Jokowi Minta CEO Harus Jeli Lihat Peluang

Fokus ke depan dari RUU KUP adalah bagaimana menuntaskan reformasi perpajakan yang lebih tranparan dan akuntabel. Bukan sekadar meningkatkan penerimaan negara melalui pajak, melainkan juga memberikan jaminan dan kepastian hukum yang menyeluruh.

“Data Kementerian Keuangan menunjukan realisasi penerimaan pajak setiap tahun meningkat. Tahun 2015 jumlahnya mencapai Rp 1.055 triliun, tahun 2016 menjadi Rp 1.105 triliun. Tahun 2017 meningkat menjadi Rp 1.339 triliun. Per 31 Agustus 2018, jumlahnya sudah mencapai Rp 799,47 triliun dari target Rp 1.424 triliun sampai akhir 2018. Tren positif kenaikan ini harus terus dijaga, bahkan lebih digalakan lagi,” tegas Bamsoet.

Dirinya yakin dengan dukungan dan kerjasama KADIN bersama pemerintah dan DPR RI, RUU KUP nantinya akan menjadi titik baru peradaban perpajakan di Indonesia. Mengingat Indonesia sudah memasuki era keterbukaan informasi keuangan. Sehingga, tidak ada lagi yang bisa ditutup-tutupi.

“Siapapun akan sulit menghindari pajak. Negara-negara yang dikenal sebagai tax heaven seperti Swiss dan Panama saja sudah ikut bagian dari keterbukaan informasi keuangan. Jadi daripada menghindar terus menerus, wajib pajak lebih baik taat membayar pajak. Agar tak malu, sekaligus menunjukan diti sebagai pribadi yang beradab,” pungkasnya. (LM/ Jay/SF)

Share1112Tweet695Send
Previous Post

Jokowi Apresiasi Langkah Tegas BI Jaga Rupiah

Next Post

La Nyalla: Rapimnas Kadin Penting Untuk Menjaga Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

#JanganLewatkan

Pimpinan OJK Terpilih Periode 2022-2027 Adalah Figur Terbaik
Headline

Pimpinan OJK Terpilih Periode 2022-2027 Adalah Figur Terbaik

08/04/2022
8k
Puan Maharani Ingatkan Pemda Antisipasi Keramaian di Tempat Wisata
Headline

Puan Maharani Ingatkan Pemda Antisipasi Keramaian di Tempat Wisata

07/04/2022
7.6k
Kelangkaan Minyak Goreng Berkepanjangan Bisa Timbulkan Kegaduhan
Headline

Kelangkaan Minyak Goreng Berkepanjangan Bisa Timbulkan Kegaduhan

10/03/2022
8.5k
Tidak Ada Penundaan, 9 Fraksi DPR Sepakat Pemilu 14 Februari 2024
Headline

Tidak Ada Penundaan, 9 Fraksi DPR Sepakat Pemilu 14 Februari 2024

10/03/2022
9.3k
Usulan Penundaan Pemilu Bukan Barang Haram
Headline

Usulan Penundaan Pemilu Bukan Barang Haram

10/03/2022
8.6k
Puan Maharani: Pelonggaran Syarat Perjalanan Ringankan Masyarakat, Tapi Harus Cermat
Headline

Puan Maharani: Pelonggaran Syarat Perjalanan Ringankan Masyarakat, Tapi Harus Cermat

09/03/2022
9.5k
Load More
Next Post
La Nyalla: Rapimnas Kadin Penting Untuk Menjaga Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

La Nyalla: Rapimnas Kadin Penting Untuk Menjaga Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Beberapa Infrastruktur Rampung Akhir Tahun Ini

Beberapa Infrastruktur Rampung Akhir Tahun Ini

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
©️ Copyright 2022 - LimaMenit.ID | All Rights Reserved

Ikuti Kami :

No Result
View All Result
  • News
    • Internasional
  • Nasional
  • Pemerintah
    • Ekonomi
    • Bisnis
    • Industri
  • Parlemen
  • Polhukam
    • Politik
    • Hukum
    • Kumham
    • Hukrim
    • Hankam
  • Regional
  • Gaya Hidup
    • Entertainment
    • Musik
    • Kuliner
    • Traveling
  • Indeks Berita
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Otomotif
    • Tekno
    • Bismikaallah
    • Advertorial

Ikuti Kami :

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In