MATARAM – Selama hampir satu tahun enam bulan kepemimpinan sebagai Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham NTB, hari ini (28/3), Haris Sukamto resmi menyerahkan tongkat estafet kepemimpinannya kepada Romi Yudianto yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta.
Sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor M.HH-04.KP.03.03 Tahun 2022, Haris Sukamto mendapat amanah baru memimpin Kanwil Kemenkumham Sulawesi Utara.
Sejumlah Kepala Satuan Kerja beserta jajaran Pimti Pratama dan unsur Forkopimda Provinsi NTB turut hadir dalam acara Serah Terima Jabatan (sertijab) yang berlangsung di Aula Kanwil Kemenkumham NTB tersebut.
Dalam sambutannya, Haris Sukamto menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh stake holder yang telah mendukung pelaksanaan tugasnya selama memimpin Kanwil Kemenkumham NTB.
“Saya mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada kepada bapak gubernur dan seluruh forkopimda, seluruh stake holder yang selama ini selalu membimbing saya, kolaborasi yang luar biasa,” ungkap Haris.
Prestasi demi prestasi ditorehkan oleh Haris Sukamto selama ia memimpin Kanwil Kemenkumham NTB, puncaknya pada tahun 2020 Kanwil Kemenkumham NTB berhasil meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari KemenPAN-RB menyusul pada tahun 2021 UPT Satker Lapas Mataram meraih predikat tersebut.
Hal tersebut tentu tak lepas dari kolaborasi apik yang dibangun jajarannya dengan seluruh pihak terkait.
Sementara itu, Kakanwil Kemenkumham NTB yang baru, Romi Yudianto mengakui Kanwil Kemenkumham NTB telah banyak berubah dibawah kepemimpinan Haris Sukamto.
Hal tersebut tentu merupakan buah dari kerja keras dan andil jajarannya yang mendukung penuh setiap program kerjanya.
Untuk itu, Romi juga meminta dukungan kepada seluruh jajaran Kemenkumham NTB maupun stake holder lainnya agar dapat melaksanakan tugas sesuai dengan amanat pimpinan.
“Kami tidak bisa apa-apa tanpa dukungan dari segenap jajaran, saya berharap dapat diterima sebagai warga NTB, mohon dukungan selama pelaksanaan tugas kami,” pungkas Romi Yudianto. (red)