SURABAYA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya menerima berkas pendaftaran Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Armuji, pada Jumat (04/09/2020).
Bertempat di halaman depan Kantor KPU Kota Surabaya Jalan Adityawarman No. 87, KPU menerima kedatangan partai pengusul, bapaslon, dan Tim Penghubung.
Ketua KPU Kota Surabaya, Nur Syamsi mengatakan, berkas bapaslon Eri Cahyadi dan Armuji telah diterima KPU Kota Surabaya untuk selanjutnya dilakukan verifikasi administrasi.
“Pukul 16.00 sudah selesai pemeriksaan dokumen dan dokumen kami nyatakan diterima. Selanjutnya kami akan melakukan verifikasi syarat calon (tanggal 06 – 12 Septembet 2020) dan hasil verifikasi tersebut akan kami sampaikan pada bakal pasangan calon,” ungkap Syamsi.
KPU Kota Surabaya masih akan tetap membuka pendaftaran Bapaslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya hingga hari Minggu (06/09) mendatang.
Sementara Eri Cahyadi dan Armuji saat akan mendaftar ke kantor KPU Surabaya, pasangan ini dilepas Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di depan Kantor DPC PDI-P di Jalan Setail.
Pasangan itu berjalan kaki diantar Wakil Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana bersama ratusan kader PDI-P menuju Kantor KPU di Jalan Adityawarman, Surabaya.
“Eri Cahyadi-Armuji bukan semata-mata untuk kekuasaan, tapi sebagai teman berjuang bersama warga untuk membangun Kota Surabaya,” kata Risma dalam sambutan pelepasannya di DPC PDI-P Surabaya, Jumat (4/9/2020).
Dalam kesempatan tersebut, Risma juga mengingatkan para kader yang mengantar tetap menjaga jarak dan tidak bergerombol.
“Jangan lupa pakai masker dan tetap jaga jarak,” ujar Risma.
Setelah menempuh perjalanan sekitar satu kilometer, arak-arakan pengantar pasangan Eri Cahyadi-Armuji sampai di kantor KPU Surabaya sekitar pukul 14.16 WIB. Didampingi Whisnu Sakti Buana, Eri Cahyadi-Armuji langsung memasuki ruangan pendafataran.
Pasangan Eri Cahyadi-Armuji diusung PDI-P dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk bertarung di Pilkada Surabaya.
Selain itu, Eri Cahyadi-Armuji juga didukung enam partai nonparlemen yakni, Partai Perindo, Partai Hanura, Perindo, PBB, Partai Berkarya, PKPI dan Partai Garuda.
Sedangkan, koalisi gemuk Machfud dan Mujiaman itu berisi PKS, PKB, PPP, Partai Nasdem, Partai Golkar, Partai Demokrat, PAN, dan Partai Gerindra. (AS)