SEMARANG – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah (Kemenkumham Jateng), A Yuspahruddin melantik Guntur Sahat Hamonangan menjadi Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Kelas I TPI Semarang.
Sebelumnya, Guntur Hamonangan menjabat sebagai Kabid Tikim pada Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya.
Guntur Hamonangan di promosi menjadi Kakanim Semarang menggantikan Doni Alfisyahrin yang berpindah tugas menjadi Kabid Perizinan dan Informasi Keimigrasian pada Kanwil Kemenkumham NTT.
Guntur Sahat Hamonangan dilantik bersama 27 orang Pejabat Administrasi dan 1 orang Pejabat Fungsional, di Aula Kanwil Kemenkumham Jateng, pada Selasa (09/11/2021).
Pelantikan ini merupakan pelaksanaan dari Keputusan Menteri Hukum dan HAM tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Administrasi di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.
Dari jumlah tersebut, 20 orang merupakan Pejabat Administrasi Keimigrasian, 8 orang Pejabat Administrasi Pemasyarakatan dan 1 orang Analisis Keimigrasian Ahli Muda.
Selain Guntur Hamonangan, ada beberapa jabatan sentral yang berganti orang pada pelantikan kali ini. Sebut saja, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Surakarta, dan Kepala Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo.
Selain itu, dua Kepala Bidang di Divisi Keimigrasian juga berganti. Selebihnya merupakan rotasi, mutasi dan promosi untuk jabatan eselon IV dan V, baik di Kantor Wilayah maupun Unit Pelaksana Teknis. Ada yang menjabat sebagai Kepala Sub Bidang, Kepala Seksi, Kepala Sub Seksi hingga Kepala Urusan.
Dalam sambutannya, Kakanwil mengatakan peralihan jabatan dalam bentuk rotasi, mutasi dan promosi merupakan hal yang sangat wajar dalam sebuah organisasi.
“Semuanya itu berjalan tentu dalam kondisi biasa-biasa saja. Karena organisasi memang seperti itu. Kita harus, tidak mungkin stuck di suatu tempat, bertahan seumur hidup di suatu tempat. Oleh karena itu, ini adalah amanah kepada kita semua,” ujarnya selepas prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah.
Kepada Pejabat yang baru saja dilantik, Yuspahruddin berpesan agar sumpah yang telah diucapkan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
“Mudah-mudahan yang diambil sumpah tadi terus mengingat-ingat sumpahnya untuk melaksanakan tugas,” ujar Kakanwil berharap.
“Saya berharap tentu saudara sekalian bisa melaksanakan tugas sebagaimana tadi yang telah dibacakan sumpahnya. Jangan sampai melanggar sumpah itu,” tegasnya melanjutkan.
Kakanwil juga menambahkan, sebuah jabatan merupakan amanah yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa kepada mereka yang terpilih untuk kepentingan organisasi.
“Jabatan itu, amanah itu, kekuasaan itu punya Tuhan. Tuhan akan kasih kepada siapapun yang dikehendakinya, tapi Tuhan juga akan tarik dari siapapun yang dikehendakinya. Semua pekerjaan kita, semua jabatan kita itu adalah dalam rangka organisasi yaitu dalam rangka meningkatkan kinerja organisasi. Tidak ada yang lain,” pungkas Kakanwil.
Jalannya pelantikan dan pengambilan sumpah disaksikan oleh Kepala Biro Keuangan dan Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah.
Selain itu, tampak juga beberapa para Pejabat Administrasi Kantor Wilayah dan UPT serta keluarga dan kerabat pejabat yang dilantik. (Red)