SIDOARJO – Pendidikan anak mulai usia dini memang sangat diperlukan untuk mempersiapkan generasi berprestasi di masa yang akan datang.
Pentingnya peran orang tua dan tenaga pendidik bagi anak usia dini juga sangat mempengaruhi perkembangan anak di masa depan.
Hal itu menjadi perhatian khusus dari Calon Wakil Bupati Sidoarjo Dwi Astutik, yang berpasangan dengan Calon Bupati Kelana Aprilianto. Paslon yang memakai jargon Sidoarjo Berkelas (Bersama Kelana-Astutik) ini ditetapkan oleh KPU dengan nomor urut 3.
Menurut Bunda Astutik – sapaan akrabnya, pendidikan baik agama dan formal sangat penting untuk membentuk karakter dan kepribadian seorang anak. Untuk itu diperlukan kerjasama antara orang tua dan tenaga pengajar.
“Pendidikan untuk anak usia dini sangat penting karena itu bisa membentuk karakter dan kepribadian yang baik bagi si anak. Untuk itu orangtua perlu bekerjasama dengan tenaga pendidik untuk membantu mencetak bibit-bibit generasi muda yang berakhlak dan berbudi pekerti baik di masa depan,” terang Bunda Astutik melalui keterangan persnya, Minggu (11/10/2020).
Namun, Bunda Astutik juga menekankan bahwa dalam memberikan pembelajaran kepada anak usia dini juga tidak boleh terlalu dipaksakan.
Seperti harus mewajibkan anak usia dini menghafal sesuatu dengan keras, atau memberikan pembelajaran dengan cara memaksa si anak untuk bisa menyerap pembelajaran yang diberikan baik oleh orang tua maupun oleh tenaga pengajar.
“Memberikan pembelajaran kepada anak usia dini tidak boleh terlalu dipaksakan, seperti pembelajaran membaca, menulis, berhitung (Calistung) melainkan harus dirangsang dengan stimulus yang bisa diterima anak sesuai dengan usianya. Dan yang terpenting selalu gunakan senyum bagi orang tua maupun guru dalam memberikan pembelajaran kepada anak usia dini, karena dengan itu maka akan dapat merangsang syaraf anak untuk bisa menerima apa yang kita sampaikan,” terangnya.
Selain itu, para orang tua sudah harus mulai membimbing anak-anaknya dengan ilmu agama. Karena dengan mengenalkan anak usia dini tentang agama maka akan mempengaruhi perkembangan akhlak anak.
“Bagi yang beragama Islam tanamkan ilmu aqidah sesuai dengan usianya, kenalkan anak kita dengan bacaan sholawat, karena itu sangat berpengaruh pada akhlak anak kita di masa depan. Dan yang terpenting berikan contoh yang baik bagi anak-anak kita mulai dari lingkup terkecil yaitu didalam keluarga kita,” tukasnya. (AF)