JAKARTA – YouTuber asal Indonesia Muhammad Attamimi Halilintar atau lebih dikenal sebagai Atta Halilintar mengucapkan terima kasih atas pelayanan pembuatan paspor dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan (Kanimsus Jaksel).
Hal itu disampaikannnya Atta ketika berkunjung ke Kantor Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, pada Senin (13/12/2021).
Atta datang untuk menyampaikan terima kasihnya atas layanan pembuatan paspor yang saat ini menurut dia semakin baik dan semakin cepat.
“Terima kasih Pak Menteri, Pak Yasonna, luar biasa sekali pembuatan paspor sekarang lebih lancar, perubahan layanan imigrasi juga luar biasa. Kantor Imigrasi Jakarta Selatan bersih, cepat, wangi lagi,” puji Atta terhadap layanan Kanimsus Jaksel.
Sementara itu, Menkumham Yasonna menyampaikan bahwa, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) terus memperbaiki layanan publik di seluruh Indonesia.
Yasonna menegaskan, layanan terbaik bukan hanya diberikan kepada Atta, tapi kepada seluruh masyarakat atau warga negara yang memerlukan layanan keimigrasian. Tugas kami melayani semua orang apapun status sosialnya.
“Saya senang Atta dilayani dengan baik di Kanimsus Jakarta Selatan. Kami juga melakukan layanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Kantor-kantor imigrasi kita sudah berubah wajahnya. Kita bahkan bisa datang untuk mendekatkan layanan, dan melayani pembuatan paspor datang ke rumah untuk masyarakat yang sakit,” kata Yasonna.
Ditjen Imigrasi saat ini punya layanan eazy passport, layanan tersebut untuk pembuatan paspor dengan sistem jemput bola berbasis kolektif. Sistem ini memungkinkan Kantor Imigrasi mendatangi sekumpulan orang yang ingin membuat paspor bersama.
“Khusus buat lansia yang tak mungkin ke kantor, kami juga layani ke rumah. Kami memang terus berbenah, memperbaiki layanan publik. Memang masih ada yang belum sempurna, kami akan perbaiki terus,” ujar Yasonna.
Dalam pertemuan itu, Yasonna dan Atta juga berbincang mengenai pentingnya perlindungan kekayaan intelektual dan kemudahan berusaha melalui pendirian perseroan perorangan.
“Sekarang ini pengusaha UMKM, dia bisa mendirikan perseroan perorangan, langsung berbadan hukum, supaya entitas legalnya terlindungi. Biayanya hanya Rp50.000, dan ini bentuk perlindungan pemerintah pada masyarakat khususnya pelaku UMKM,” ungkap Yasonna.
Yasonna mengatakan bahwa, saat ini Kemenkumham tak lagi bicara e-government tapi sudah dalam tahap revolusi digital.
“Pelayanan kami mayoritas berbasis teknologi, kami sudah mengurangi layanan tatap muka karena selain efisien juga mencegah moral hazard,” terang Menkumham.
“Saya jadi banyak belajar, terima kasih Pak Yasonna, anak-anak muda yang mau mulai usaha jadi lebih paham tentang hak cipta dan prosesnya,” timpal Atta.
Poin menarik lainnya, Atta pun bersedia berkolaborasi dengan Kemenkumham menyampaikan layanan publik lainnya. Misal merek, hak cipta, dan paten.
“Content creator dan pelaku seni lain semacam Atta sangat perlu tahu topik ini karena kreativitasmu perlu dilindungi. Kekayaan intelektualmu adalah aset yang perlu dijaga. Sekali lagi terima kasih Atta, terus menginspirasi generasi muda, generasi halilintar!” pungkas Yasonna.
Sebelumnya, Atta mengajukan permohonan pembuatan paspor di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan. Suami dari Aurel Hermansyah itu mengikuti seluruh tahapan dari awal hingga akhir.
“Layanan di Kantor Imigrasi Jakarta Selatan ada sameday passport, Eazy Passport, cepat banget, enggak ribet. Bayangin kalau satu juta per hari pelayanan paspor, pasti negara ini akan sangat kaya. Eazy Passport dahsyat,” ucap Atta mengapresiasi. (Red).